Pecinta kucing di dunia pasti akan miris mendengar berita ini. Ternyata di Peru ada sebuah festival tahunan dimana para warganya rame-rame membuat dan memakan barbecue yang bahan baku utamanya adalah daging kucing.
Festival tahunan rakyat Peru tersebut bernama festival Santa Efigenia. Ini adalah sebuah festival keagamaan tahunan yang tahun ini akan diselenggarakan di selatan kota Lima, La Quebrada, pada akhir September ini. Pada hajatan besar ini setidaknya akan ada 100 ekor kucing yang akan disembelih dan dijadikan makanan.
Sebenarnya aktivis setempat sudah melakukan berbagai upaya untuk menghentikan kebiasaan buruk ini, karena menurut mereka memakan daging kucing itu berbahaya bagi kesehatan. Bahkan seorang anggota kongres, Juan Urquiza, bergabung dengana para aktivis menulis surat yang ditujukan kepada walikota dan Menteri Kesehatan Peru untuk membuat Undang-Undang pelarangan memakan daging kucing.
Menteri Kesehatan Peru, Midori de Habich, juga mengamini jika mengkonsumsi daging kucing itu berbahaya bagi kesehatan. Namun hingga saat ini belum ada tindakan apapun yang dia ambil untuk menyudahi kebiasaan masyarakatnya mengkonsumsi daging kucing.
Sayangnya, penduduk kota La Quebrada menyatakan tetap ingin mempertahankan tradisi turun temurun mereka ini. Mereka beralasan bahwa kucing yang digunakan dalam festival ''pembantaian kucing'' tersebut adalah kucing yang sudah dikembangbiakkan secara khusus.
Post a Comment
Komentar anda adalah masukan yang sangat berharga bagi kami. Berikan komentar anda untuk membantu kami menjadi lebih baik. Mari budayakan berkomentar yang membangun. ^_^